Daun kelor bermanfaat di berbagai bidang antara lain: bidang pengawetan pangan, kesehatan, makanan, kosmetika dan kecantikan, farmasi, dan pertanian. Tujuan dari literatur ini adalah untuk menganalisis kandungan senyawa fitokimia yang terdapat pada daun kelor serta pemanfaatannya pada berbagai bidang.

yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol darah adalah daun kelor (Moringa Oleifera), yang mengandung flavonoid dan berperan penting dalam menurunkan kadar kolesterol darah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kandungan antioksidan daun kelor, manfaat sebagai penurun kadar kolesterol darah, dan dosis pemberian.
Daun kelor juga mengandung makro elemen seperti potasium, kalsium, magnesium, sodium, dan fosfor, serta mikro elemen seperti mangan, zinc, dan besi. Daun kelor merupakan sumber provitamin A, vitamin B, Vitamin C, mineral terutama zat besi.
Diana S. Purwanto Universitas Sam Ratulangi DOI: Abstract Abstract: One of the biggest risk factors for cardiovascular disease is hypercholesterolemia. Cholesterol is an important fat, however if it is excessive in the blood it can cause various diseases, one of which is cardiovascular disease.
Daun kelor juga mengandung makro elemen seperti potasium, kalsium, magnesium, sodium, dan fosfor, serta mikro elemen seperti mangan, zinc, dan besi. Daun kelor merupakan sumber provitamin A, vitamin B, Vitamin C, mineral terutama zat besi. Menurut Fuglie (2001) menyebutkan kandungan kimia daun kelor per 100 g dapat dilihat pada Tabel 1. Peneliti mengkreasikan daun kelor yaitu dengan menjadikannya sebagai olahan teh, karena di Indonesia pemanfaatan daun kelor sebagian besar hanya untuk di konsumsi sebagai sayuran.

Tanaman Kelor (Moringa oleifera): Nilai Gizi, Manfaat, dan Potensi Usaha. Tanaman kelor, atau dengan nama ilmiah Moringa oleifera, merupakan tanaman yang multiguna, karena hampir seluruh bagiannya (akar, daun, polong/pods, dan kulit batang) dapat dimanfaatkan oleh semua kalangan.

menunjukkan daun kelor sebagai diuretik, menurunkan kolesterol dan LDL, anti malaria, anti diare, laktogogum, dan meningkatkan hemoglobin. sejauh ini penelitian tentang manfaat daun kelor terbatas pada penelitan terhadap hewan coba, sedangkan untuk manusia masih sedikit jumlahnya. 62FU.
  • yd8aoay0uq.pages.dev/48
  • yd8aoay0uq.pages.dev/51
  • yd8aoay0uq.pages.dev/419
  • yd8aoay0uq.pages.dev/53
  • yd8aoay0uq.pages.dev/477
  • yd8aoay0uq.pages.dev/207
  • yd8aoay0uq.pages.dev/5
  • yd8aoay0uq.pages.dev/274
  • karya ilmiah tentang daun kelor